Ada banyak ide usaha makanan yang dapat kita adopsi. Dalam satu jenis makanan saja, kita memiliki ribuan kompetitor. Itulah salah satu sebab mengapa kita memerlukan strategi pemasaran usaha makanan.
Ibarat kata, saat sudah banyak yang jual lantas apa bedanya produk yang kita jual dengan produk kompetitor?
Untuk bisa laris, rasa makanan yang lezat dan tempat makan yang bersih dan nyaman kini bukan satu-satunya faktor.
Apalagi di masa yang serba digital, kecepatan dan mudahnya akses suatu produk merupakan faktor yang perlu turut diperhatikan.
Pada kesempatan kali ini kita akan mengupas strategi pemasaran usaha makanan bagi kamu para pemilik UMKM bisnis kuliner. Simak selengkapnya ya!
Strategi Pemasaran Usaha Makanan

Berikut Ragam Ide Kreatif Pemasaran Usaha Makanan
1. Prioritaskan Konsumen
Pernah dengar adagium “Pembeli adalah Raja”? Nyatanya ada benarnya lho. Sederhananya pembeli akan merasa senang apabila kita dapat memberikan pelayanan terbaik.
Meski usaha makananmu merupakan bisnis rumahan, kamu tetap bisa menerapaknnya kok. Yaitu dengan ketersediaan menu yang kamu jual, penggunaan bahan baku yang berkualitas, dan menjaga kebersihan outlet.
2. Tingkatkan Kualitas Produk
Seperti yang kita ketahui, usaha makanan bergantung pada cita rasa yang lezat. Meski bukan satu-satunya, kenikmatan masakan tersebutlah yang menjadi alasan untuk menggait pelanggan.
Pastikan kamu menggunakan bahan baku dengan kualitas terbaik untuk menunjang cita rasa.
3. Branding via Social Media
Social media memudahkanmu untuk memperkenalkan produkmu kepada khalayak ramai. Kamu bisa manfaatkan review pelangganmu juga untuk dijadikan konten agar calon pelanggan percaya akan kualitas produkmu.
Untuk hasil yang memuaskan kamu bisa menggunakan bantuan digital marketing, social media specialist, hingga content creator. Nah, untuk hasil instannya kamu dapat gunakan jasa selebgram atau influencer.
4. Manfaatkan Google My Business
Dengan mendaftarkan bisnismu di Google My Business, jangakauan usaha makananmu akan semakin meluas sehingga mudah dicari.
Pelanggan juga dengan mudahnya menjumpai outlet dan mengakses segala produk yang dijual. Selain itu fitur rating yang disediakan google akan memberikan tingkat kepercayaan mereka terhadap produkmu.
5. Ikuti Event
Meski kamu menjual produkmu secara online, gak ada salahnya lho untuk ikuti event offline berupa bazaar dan festival.
Sehingga makin luas lagi orang-orang yang kenal akan produkmu. Cantumkan juga nama restomu, sosial media hingga alternatif pembelian secara online lainnya.
6. Kerja Sama dengan Beragam Metode Pembayaran
Banyaknya metode pembayaran yang disediakan juga memudahkan pelanggan dalam memilih. Hal ini turut meningkatkan kepuasan pengalaman pelanggan.
Kamu dapat bekerja sama dengan bank untuk memberikan akses kartu debit atau kredit, dompet digital, payment gateaway, dan sebagainya.
7. Berikan Reward Kepada Pelanggan
Reward dapat diberikan berupa promo dan diskon. Misalnya gratis suatu produk setiap pembelian dengan minimum purchase.
Kamu juga dapat melakukan event online seperti lomba posting foto produkmu hingga game interaktif seperti scrable atau tangkap gambar dengan reward diskon.
Namun, pastikan semuanya telah diperhitungkan secara matang agar tidak merugi ya!
8. Lakukan Inovasi Produk
Selain menjadi spesialisasi pada suatu jenis makanan, cara lain yang dapat kamu lakukan untuk tingkatkan sales di restoranmu yaitu dengan melakukan inovasi produk.
Misalnya dengan menjual produk yang sedang nge-trend, tapi pastikan produk tersebut tetap relevan dengan bisnismu.
Inovasi tak hanya berupa modifikasi menu lho! Kamu bisa juga melakukan kreasi pada kemasan.
9. Bekerja Sama dengan Food Vlogger
Food vlogger yang memiliki engagement rate yang tinggi akan mendatangkan traffic atau pengunjung yang sesuai dengan bisnis kita dibanding promosi melalui sembarang influencer.
Selain itu, ia juga akan menjadi sumber SEO (Search Engine Optimization) bagi produk kita di mesin pencarian.
10. Memanfaatkan SEO (Search Engine Optimization)
SEO yaitu mengoptimasi kata kunci bisnis kita di mesin pencarian seperti Google, sehingga saat pelanggan mengetik kata kunci tertentu maka Google akan merekomendasikan produk kita.
Hal ini akan memberikan keuntungan bagi usaha makanan yang kita jalankan. Karena otomatis calon konsumen akan mengklik segala rekomendasi di halaman pertama Google.
11. Bekerja Sama dengan Aplikasi Pencarian Restoran
Dengan mendaftarkan usaha makanan kita di aplikasi pencarian khusus makanan maka setiap pengunjung dapat memberikan review dan rating yang akan meningkatkan kepercayaan terhadap produk kita.
Nah, itulah 12 strategi pemasaran usaha makanan yang dapat kamu lakukan untuk meningkatkan sales restoran, memajukan resto yang sempat sepi pengunjung, ide kreatif marketing dan cara promosi makanan.
Apakah kamu tertarik untuk mulai berbisnis kuliner?
Sebagai penyelenggara investasi berbasis securities crowdfunding, JOINAN berkomitmen untuk mendukung iklim ekonomi Indonesia yang baik, menjadi alternatif pembiayaan untuk mendukung UMKM naik kelas, dan solusi pintar untuk berinvestasi.
Mulai investasi atau ekspansi bisnismu bersama kami!
JOINAN merupakan platform investasi berbasis securities crowdfunding. Melalui JOINAN kamu dapat berinvestasi pada beragam bisnis profitable, hingga mendapatkan alternatif pembiayaan untuk mengembangkan bisnismu.
Melalui mekanisme penerbitan efek yang akan JOINAN tawarkan kepada seluruh investor tanah air melalui website dan aplikasi yang dimiliki JOINAN.
Dengan satu platform kamu dapat menjadi investor maupun penerbit atau partner JOINAN! Klik link ini untuk informasi lebih lanjut.
baca juga: 10 ide usaha di bulan ramadhan yang cuannya menggiurkan
Penulis: Mira Ayu Dwi Cahyani