Sedikitnya terdapat dua jenis laba yang wajib diketahui investor dan pebisnis, yaitu laba ditahan dan laba berjalan. Apa itu laba ditahan? Apa perbedaan di antara keduanya? Simak selengkapnya!
Dalam dunia investasi terdapat istilah ekonomi yang terdengar asing di telinga kita. Namun, sebagai investor yang bijak, sudah menjadi kewajiban kita untuk mencari tahu dan membekali diri dengan ilmu. Di antara ragam istilah asing tersebut terdapat laba ditahan dan laba tahun berjalan.
Meski keduanya sama-sama diawali dengan kata ‘laba’ ternyata maknanya berbeda lho. Tak sedikit dari kita yang sering tertukar antara kedua istilah ini atau bahkan belum familiar. Tapi tenang, tidak ada kata terlambat untuk belajar.
Yuk kita simak penjelasan lengkap apa itu laba ditahan dan laba tahun berjalan berikut dengan perbedaannya.
Apa itu Laba?

Sebenarnya, terdapat beragam laba, tetapi setidaknya ada dua jenis laba yang wajib dipahami oleh seorang investor yaitu laba ditahan dan laba tahun berjalan.
Dalam ilmu ekonomi murni laba adalah selisih antara pendapatan dengan total biaya. Contohnya yaitu selisih antara harga jual dengan biaya produksi. Sebutan lain untuk laba yaitu keuntungan atau profit.
Sedangkan dari sudut pandang seorang investor, laba adalah keuntungan yang didapatkan seorang setelah dikurangi biaya terkait penanaman modal.
Salah satu fungsi laba dalam perusahaan yaitu sebagai rujukan untuk menilai apakah manajemen suatu perusahaan mengalami keberhasilan atau tidak.
Unsur-Unsur Laba
Pendapatan
Pendapatan adalah hasil dari suatu pekerjaan seseorang atau perusahaan. Sederhananya yaitu seperti gaji saat kita berhasil bekerja selama satu bulan.
Beban
Beban adalah kewajiban yang harus ditunaikan sehingga berakibat pada penurunan aktiva atau kekayaan yang dimiliki perusahaan. Misalnya pemanfaatan listrik yang berakibat pada beban membayar listrik, beban gaji dan upah, beban bunga, dan beban lainnya.
Biaya
Biaya adalah kas yang harus dikorbankan untuk sebuah barang atau jasa diharapkan membawa keuntungan untuk masa ini dan masa yang akan datang bagi perusahaan.
Untung-Rugi
Untung yaitu keuntungan yang berasal dari semua transaksi pada perusahaan di luar pendapatan investasi pemilik. Rugi adalah kebalikan dari keuntungan yang dihindari oleh semua pelaku usaha bahkan seorang investor sekalipun.
Penghasilan
Yaitu hasil akhir yang berasal dari pendapatan dan keuntungan yang dikurangi beban dan kerugian dalam suatu periode.
Apa itu Laba Ditahan dan Laba Tahun Berjalan?

Laba Ditahan
Laba ditahan adalah bagian dari laba bersih yang ditahan dan tidak dibayarkan kepada investor dalam bentuk dividen sebagai dana berjaga-jaga atau tambahan modal cadangan. Laba ditahan disebut juga sebagai retained earnings.
Laba ditahan dapat juga diartikan sebagai sisa laba bersih yang telah dikurangi dividen.
Tujuan Laba Ditahan
Laba ditahan bertujuan untuk:
- Membiayai berbagai kepentingan perusahaan dalam jangka pendek dan jangka panjang.
- Ekspansi bisnis (termasuk merger atau akuisisi).
- Biaya kegiatan operasional.
- Membayar utang usaha.
Jumlah Laba Ditahan
Tiap perusahaan memiliki kebijakan masing-masing soal besaran laba ditahan. Namun, kamu dapat menghitung secara mandiri besaran laba ditahan caranya yaitu mengurangi laba bersih setelah pajak dengan dividen yang sudah dibayarkan.
Contohnya, asumsikan dividen dibayarkan kepada investor sebesar Rp 20.000 untuk kuartal ini. Laba ditahan untuk periode berjalan saat ini yaitu, Rp 40.626 – Rp 20.000 = Rp 20.626
Laba ditahan menggambarkan kesiapan dana suatu perusahaan si masa depan demi kelangsungan bisnisnya. Semakin besar jumlah laba ditahan, mencerminkan sehatnya keuangan perusahaan tersebut.
Laba Tahun Berjalan
Laba tahun berjalan atau laba berjalan (current year earnings) adalah laba bersih yang telah dipotong pajak. Laba bersih yaitu pendapatan yang melebihi beban.
Manfaat Laba Tahun Berjalan
Manfaat laba tahun berjalan yaitu untuk mengetahui perolehan laba sebelum satu periode tutup buku selesai. Penghitungannya yaitu 50% dari laba tersebut dihitung sebagai modal inti.
Bila hasil penghitungan menunjukkan kerugian, modal inti sebesar 50% tadi ditarik guna menutupi kerugian.
Kesimpulan
Laba ditahan atau retained earnings adalah bagian dari laba bersih yang ditahan dan tidak dibayarkan kepada investor dalam bentuk dividen sebagai dana berjaga-jaga atau tambahan modal cadangan.
Laba tahun berjalan atau laba berjalan (current year earnings) adalah laba bersih yang telah dipotong pajak. Laba bersih yaitu pendapatan yang melebihi beban.
Nah, itulah pembahasan mengenai laba ditahan dan laba tahun berjalan. Apakah kamu sudah memahami apa itu laba ditahan dan laba tahun berjalan? Apakah kamu sudah dapat menyimpulkan perbedaan di antara keduanya?
Sebagai penyelenggara investasi berbasis securities crowdfunding, JOINAN berkomitmen untuk mendukung iklim ekonomi Indonesia yang baik, menjadi alternatif pembiayaan untuk mendukung UMKM naik kelas, dan solusi pintar untuk berinvestasi.
Mulai investasi atau ekspansi bisnismu bersama kami!

JOINAN merupakan platform investasi berbasis securities crowdfunding. Melalui JOINAN kamu dapat berinvestasi pada beragam bisnis profitable, hingga mendapatkan alternatif pembiayaan untuk mengembangkan bisnismu.
Melalui mekanisme penerbitan efek yang akan JOINAN tawarkan kepada seluruh investor tanah air melalui website dan aplikasi yang dimiliki JOINAN.
Dengan satu platform kamu dapat menjadi investor maupun penerbit atau partner JOINAN! Klik link ini untuk informasi lebih lanjut.
baca juga: Apa itu crowdfunding? BERIKUt penjelasan lengkapnya!
Penulis: Mira Ayu Dwi Cahyani